Welcome To My Blog, Enjoy ^^v

Sabtu, 08 Desember 2012

Member Generasi Ke-2 Juga Harus Dihargai

          Ada, diakui, dipercaya dan dihormati. 4 kategori itu adalah sebuah perjalanan hidup manusia, ketika seorang anak dilahirkan oleh ibunya maka statusnya di dunia ini menjadi "ada", seiring bertambahnya umur maka di lingkungan pun ia "diakui" menjadi salah satu warga dan setelah diakui apakah dengan serta merta ia bisa "dipercaya" oleh orang lain, tentunya perlu perjuangan untuk bisa dipercaya oleh orang tua terlebih masyarakat lingkungan sekitar dan yang terakhir yaitu "dihormati", bisa dihormati orang lain mungkin itu menjadi salah satu kebanggan tersendiri bagi seseorang yang selalu mengharapkan reward dalam hidupnya, setiap manusia pasti membutuhkan penghargaan atas setiap karya dalam hidupnya begitu pula apa yang sedang dialami oleh idol grup JKT48.

          JKT48 yang telah melahirkan 31 member generasi kedua yang sudah dalam beberapa event mereka perkenalkan, termasuk dalam theater pun terhitung sudah 2 hari mereka (gen2) memulai debutnya, 6 member dihari pertama dan 6 member dihari kedua. ada sebuah hal yang menurut kami aneh disini, kenapa saat hi-touch ada beberapa fans yang dengan sengaja melewati atau tidak menghiraukan member gen2 padahal mereka telah susah payah dengan keringatnya menghibur fans di theater. Ingat kata Bung karno "bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya" jadi bisa dikatakan pula "fans yang besar adalah fans yang menghargai idolanya" karena saat mereka perform mereka menjadi pahlawan yang telah menghibur kita walaupun hanya beberapa jam.




          Ya dari segi fisik, kepribadian dan jasa mungkin member gen1 lebih dikenal oleh fans akan tetapi ini bukan menjadi alasan untuk tidak menghargai mereka toh mereka juga bagian dari keluarga JKT48 khusunya dan 48 family umumnya. Apakah kalian ingat bagaimana perjuangan sister grup JKT48 yaitu AKB48 yang benar-benar berjuang hingga sampai dipuncak popularitasnya saat ini, lalu jika suatu saat nanti member gen2 juga merasaakan hal seperti itu apakah kita tidak akan menyesal karena telah mengskip mereka saat hi-touch, kalau kita tidak menghargai mereka secara tidak langsung kita juga telah menyakiti member gen1 bukan hanya perasaan tapi juga fisik, coba kita sama-sama berfikir bagaimana jika tidak ada gen2 apakah gen1 bisa tetap bertahan ditengah padatnya jadwal mereka, bukti atau contoh nyata dari kasus ini adalah salah satu member gen1 yaitu Neneng Rosediana (Ochi) yang secara mengejutkan keluar dari JKT48 mungkin dengan alasan jadwal yang terlalu padat dan terbenturnya pendidikan, lalu bagaimana jika tidak ada gen2 apakah harus ada lagi seperti Ochi-Ochi lainnya yang harus berguguran?

          Harapan kami semoga fans bisa lebih memaknai arti sebuah kekeluargaan yang bahwasanya idola kita telah bertambah dan kita juga patut menghargai siapapun dan bagaimanapun latar belakang mereka dan juga semoga manajemen JKT48 bisa memahami akan hal ini agar member gen2 bisa lebih sering dipromosikan dilayar kaca, theater ataupun di event-event off air lainnya, mungkin dengan cara seperti ini member gen2 bisa lebih dikenal dan dekat dengan fans mereka.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...